Persatuan dan Kesatuan adalah suatu kunci yang dapat mempersatukan
segala hal, baik perbedaan keyakinan, ras, suku, hingga adat istiadat. Saling
menghormati & saling menghargai merupakan usaha yang patut dilakukan untuk
menciptakan rasa tenang, aman dan rasa Damai tentunya. Setiap insan manusia
secara naluriah akan menginginkan perasaan damai dan berusaha untuk menciptakannya.
Hal ini tidak lepas dari berbagai faktor, tapi hal ini jelas terdapat pada
setiap keyakinan/kepercayaan. Di Indonesia saat ini agama yang di akui
ada lima (agama) yaitu Islam sebagai mayoritas, Christian, Katholik, Budha,
& Hindu. Saat ini jika dilihat secara luas kerukunan umat beragama masih
terjaga khususnya di negara ini. Ini akan menjadi harapan seluruh bangsa
Indonesia, agar tidak dapat dengan mudah di pecah-belah sehingga Persatuan
& Kesatuan tetap terjaga. Kita tentunya tidak ingin mengalami hal yang sama
dengan beberapa negara lain yang saat ini sedang ber-konflik.
Berbeda jika kita melihat lebih luas, terjadi konflik saudara antara
Paleztina dan Israel yang melibatkan agama tertentu dimana bangsa Israel yang
berpandangan yang sama, sementara Palestina yang berpadangan sebaliknya. Pada
kedua negara ini terdapat kelompok-kelompok yang menganjurkan penyingkiran
teritorial total dari komunitas yang lainnya, sebagian menganjurkan solusi dua
negara, dan sebagian lagi menganjurkan solusi dua bangsa dengan satu negara
yang mencakup wilayah Israel masa kini, Jalur Gaza, Tepi Barat dan Yerusalem
Timur. Semoga masalah konflik yang terjadi diantara negara-negara yang
bersangkutan dapat segera terselesaikan dan mendapatkan jalan keluar yang
sama-sama menguntungkan.
Konflik-konflik yang pernah terjadi
bermula dari murni konflik tentang kesenjangan ekonomi atau politik, kemudian
bergeser dengan cepat menjadi konflik antara pemeluk agama. Hal ini tidak boleh
terjadi lagi ke depan, dan kita harus selalu mewaspadainya,”. Oleh karena itu, pemeliharaan
kerukunan umat beragama bukan hanya tanggungjawab para pejabat pemerintah di
bidang agama dan pemuka agama, melainkan tanggung jawab seluruh lapisan
masyarakat. Sesungguhnya masyarakat Indonesia di seluruh pelosok tanah air
telah memiliki sejumlah kearifan lokal yang telah mampu menjadi penopang
kerukunan umat beragama di daerah masing-masing,
Jika
melirik lebih dalam pada agama islam,
benar banyak aliran-aliran tertentu yang menghiasi agama ini. Menurut saya
sejauh kita masih berpatokan pada Al-Qur’an & Hadist Rasul, maka hal ini
bukanlah menjadi hal yang patut dikhawatirkan. Akan berbeda halnya jika kita
melakukan penyekutuan dengan Zat Yang Sempurna selain Allah S.W.T. Sejatinya manusia harusnya berterima kasih atas segala
hal yang telah diberikan Tuhan kepada kita. Karena Dia-lah Yang Maha Sempurna
(Allah S.W.T). Tidak ada Tuhan selain Allah, yang mesti kita sembah adalah
Tuhan yang Sebenar-benarnya Tuhan. Bersyukur kita masih berada di jalan
seharusnya kita berada.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar